Kamis, 25 Agustus 2011

Mulai Konsolidasi Menjelang Libur Panjang

Rabu kemaren IHSG bergerak melemah beriringan dengan pelemahan yang terjadi pada bursa regional asia yang merespons penurunan peringkat kredit Jepang oleh Moody's sebesar 1 notch dari Aa2 menjadi Aa3 dengan outlook tetap stabil. Penurunan peringkat Jepang itu dilakukan karena negara tersebut menderita defisit anggaran yang cukup besar dan meningkatnya utang pemerintahan usai terjadinya bencana gempa dan tsunami beberapa waktu lalu. Hal ini langsung menghapus sentimen positif dari penutupan Bursa Wall Street yang menguat signifikan pada selasa malam. IHSG akhirnya ditutup turun 33,444 poin (-0,86%) ke level 3.847,020, total transaksi senilai Rp 4,7 triliun, foreign mencatatkan net sell 484 miliar dan Rupiah ditutup melemah ke level 8.550/US $. Besarnya net sell asing dikarenakan adanya transaksi tutup sendiri saham EMTK sebesar 233 miliar, sehingga jika transaksi ini tidak diperhitungkan maka net sell asing menjadi 251 miliar.

Sementara dini hari tadi Bursa Wall Street ditutup menguat, dengan Dow Jones naik 143,95 poin (+1,29%) ke posisi 11.320,71, S&P500 naik 15,25 poin (+1,31%) menjadi 1.177,60 dan Nasdaq menguat 21,63 poin (+0,88%) menjadi 2.467,69. Laporan durable goods dan harga rumah yang lebih baik dari prediksi mengakibatkan kenaikan di sektor perbankan.

Menyisakan 2 hari perdagangan sebelum libur panjang bursa, transaksi berjalan makin sepi dibandingkan hari-hari sebelumnya. Market terlihat wait and see sehingga secara keseluruhan masih bergerak konsolidasi. Pelaku pasar sepertinya enggan untuk mengambil risiko selama liburan dengan berspekulasi mengenai stimulus QE ketiga yang rencananya akan diumumkan oleh The Fed pada jum'at malam akhir pekan ini. Dikarenakan pengumuman tersebut terjadi pada saat market kita mulai libur, sedangkan jika pengumuman QE 3 yang diumumkan oleh Bernanke nanti tidak sesuai harapan pasar, maka sentimennya akan berbalik menjadi negatif bagi Bursa Global.

Secara TA, short term IHSG saat ini membentuk pola symmetrical triangle. Dengan supportnya saat ini berada di 3820, sedangkan resistennya berada di 3961. Penembusan support atau resisten pola ini, akan menentukan arah pergerakan indeks selanjutnya. Indikator yang ada masih terlihat mixed, dengan Stochastic yang mulai terjadi golden cross, namun MACD masih bergerak turun. Diperkirakan hari ini, indeks akan bergerak konsolidasi dalam range trading 3820-3920.

HRUM:
Dua hari ini mengalami teknikal rebound, namun masih bergerak dalam trend turunnya.
Indikator yang ada mulai bergerak positif, dimana Stochastic telah golden cross diover sold area, sedangan penurunan MACD mulai terbatas dan mulai berbalik arah
Volume transaksi menurun dibawah VMA 20 hariannya.
Jika mampu menembus 8200, berpeluang menutup gap atas di 8350-8450 dan menguji resisten 8500, yang jika ditembus keatas akan menguji resisten kuat berikutnya di 8900.
Namun jika gagal dan tidak mampu menembus 8200, berpeluang turun untuk menguji supportnya kembali di 7400-7500
Support 7900...7650
Resisten 8200... 8350

ELTY:
Kenaikan tertahan oleh garis MA 200 dilevel 150
Stochastic mulai golden cross kembali
Penurunan MACD mulai terbatas dan berbalik arah
Volume transaksi naik signifikan diatas VMA 20 hariannya
Saat ini ELTY diperkirakan masih bergerak konsolidasi dalam range trading 135-152.
Spekulasi BOW jika terjadi penurunan, dengan harga terbaik untuk melakukan pembelian disekitar 135-138. Sedangkan untuk SOS disekitar 150-152, kecuali jika mampu break keatas 152 dengan volume besar, maka berpeluang menutup gap atas di 157-162.
Stoploss jika break low 134 dan close dibawah level tersebut.
Support 140...138...135
Resisten 150...152...156

Have an Amazing Trade and Happy Profit

Tidak ada komentar:

Posting Komentar